Taman Wisata Bougenville – Berabad-abad yang lalu, di negara Pasundan, pernah ada sebuah kerajaan bernama “nagara puntang”, yang melatarbelakangi nama gunung yang terletak di wilayah kerajaan ini.
Hal ini diperkuat dengan ditemukannya beberapa prasasti yang menyebutkan berdirinya Kerajaan Puntang. Sayangnya hingga saat ini belum ada satupun ahli yang melakukan penelitian lebih lanjut mengenai keberadaan Kerajaan Puntang.
Taman Wisata Bougenville
Gunung Puntang sendiri termasuk dalam Pegunungan Malabar di ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut, memanjang hingga Bandung bagian selatan.
Video Tempat Wisata Alam Yang Sejuk? Yuk Ke Taman Bougenville
Pegunungan Malabar merupakan gugusan beberapa gunung, antara lain Gunung Malabar (2.328 m dpl), Gunung Puntang (2.223 m dpl) dan Gunung Puncak Besar.
Gunung Puntang terletak di Desa Gamblok, Desa Cimaung, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung. Gunung ini menawarkan pemandangan alam yang indah. Udaranya sejuk dan terdapat berbagai cerita sejarah di dalamnya.
Gunung Puntang merupakan salah satu gunung bersejarah di Bandung yang menampung sisa-sisa pondok Belanda, gua Belanda, dan juga pernah digunakan sebagai markas stasiun radio kolonial yang lebih dikenal dengan radio Malabar untuk menyiarkan berita ke seluruh dunia. ..
Gunung Puntang mempunyai empat puncak yaitu Mega, Puntang, Haruman dan Malabar. Sehingga tak jarang orang menggunakan empat nama sebagai satu kesatuan untuk menyebut wilayah pegunungan ini.
Berenang, Healing Dan Spot Foto Menarik
Bandung memang merupakan kota yang penuh dengan nilai sejarah. Gunung Puntang sering dijadikan tempat perkemahan oleh para pelajar yang sedang berkemah. Tempat ini sering dipilih karena letaknya yang tidak terlalu jauh. Selain untuk berkemah, Gunung Puntang juga sering dijadikan tempat wisata alam.
Di sini Anda akan menemukan Gua Belanda, sungai dan air terjun (Curug Siliwangi). Untuk mencapai Curug Siliwangi, Anda harus mendaki Gunung Puntang yang berjarak 3,5 km dari kawasan Bawa La Upendo. Jaraknya terlalu jauh karena harus ditempuh dengan berjalan kaki. Kamp Gunung Puntang berjarak sekitar 1 km dari stasiun ranger. Di sini Anda akan disuguhi tebing-tebing terjal dengan pemandangan yang sangat indah, apalagi jika pemandangannya jernih. Namun terkadang pandangan terhalang oleh kabut tipis. Anda juga bisa beristirahat sejenak dan menikmati makanan dan minuman khas Bandung seperti kopi puntang di camp ini.
Antara tahun 1917-1929, Pemerintah Hindia Belanda mendirikan Stasiun Radio Malabar. Radio Malabar adalah sebuah stasiun radio yang didirikan oleh Hindia Belanda pada tahun 1917 untuk menjadi sarana komunikasi antara Indonesia sebagai negara jajahan yang dahulu bernama Hindia Belanda dengan pemerintah kolonial Belanda.
Pada masa proses pendiriannya, radio pertama kali dipimpin oleh seorang teknisi dari Belanda bernama Dr. Cornelius Johannes de Groot berhasil memimpin seluruh pembangunannya, dan kemudian pada tanggal 5 Mei 1923, Dirk Fock, Gubernur Jenderal Hindia Belanda saat itu, membukanya.
Review Taman Bougenville Wisata Bunga Di Bandung: 13 Hal Menarik
Pada periode berikutnya, Radio Malabar membuka layanan komunikasi publik kepada warga Belanda yang tinggal di Indonesia dan kemudian menciptakan istilah “Halo Bandung” yang populer saat itu.
Baca : Ranca Upas
Radio Malabar merupakan sebuah prestasi yang patut dicatat dalam sejarah perkembangan radio-radio dunia, namun sayangnya hampir tidak ada yang menulis mengenai hal tersebut hingga sebuah website di Internet menyebutkan bahwa radio ini merupakan “pemancar busur terkuat di dunia” yang paling banyak. pemancar busur terkuat yang pernah ditemukan di dunia).
Dengan segala kemungkinan yang ada saat itu, komunikasi ke Belanda yang berjarak lebih dari 12 ribu kilometer berhasil dilakukan, menjadi komunikasi nirkabel pertama di dunia yang mampu menjangkau jarak antar benua.
Stasiun ini hanya bersifat pamflet, sedangkan stasiun penerima berada di Padalarang (KM 15) dan Rancaekek (KM 18).</p>
Taman Wisata Bougenville Villa
Sementara listrik dihasilkan dari beberapa pembangkit listrik tenaga air yang khusus dibangun Belanda saat itu, yaitu pembangkit listrik tenaga air (PLTA) di Dago Utara, pembangkit listrik tenaga air di Dayeuh Kolot, dan pembangkit listrik tenaga air di sana. Pangalengan lengkap dengan jaringan distribusi untuk memenuhi kebutuhan Radio Malabar.
Selain dapat dikatakan Radio Malabar merupakan pusat sejarah berbagai kegiatan komunikasi modern di Indonesia, jaringan komunikasi yang menyusun Radio Malabar juga dalam sejarahnya menjadi landasan berdirinya sebuah organisasi bernama PTT yang menjadi pendahulunya. berdirinya PT Telkom Indonesia dan PT. Pos Indonesia.
Baca : Cikao Park, Wisata Indah Purwakarta
Selain saluran air, banyak bangunan lain yang dibangun di situs ini untuk dijadikan kantor dan rumah dinas. Di kawasan ini terdapat sebuah kolam yang diberi nama Kolam Cinta karena bentuk kolam tersebut melambangkan cinta. Tempat ini populer bagi para meneer dan noni Belanda.
Salah satu yang membuat kopi lokal ini terkenal di dunia adalah keberhasilannya meraih juara di International Coffee Festival 2016 di kota Atlanta, AS.
Taman Bougenville Gunung Puntang
Kopi yang ditanam di Gunung Puntang merupakan varietas biji Arabika terbaik, termasuk bourbon merah dan catura kuning. Ditanam oleh sekitar 150 petani lokal di lahan seluas 400 hektar di ketinggian 1.300 meter di atas permukaan laut.
Kopi Permen Kapas Sunda merupakan julukan dari jenis kopi asal Gunung Puntang, ciri khas rasa manis dan sedikit pahit kopi ini berpadu sangat baik di lidah. Jika dicicipi lebih lanjut, kopinya memiliki cita rasa buah-buahan lokal seperti pisang, jambu biji, dan nangka.</p>
taman wisata bougenville harga, taman wisata ini gunung puntang, taman wisata bougenville pangalengan, taman bougenville, taman wisata bougenville lembang, taman wisata bougenville review, taman wisata bougenville bandung, taman wisata bougenville banjaran, wisata bougenville, villa taman wisata bougenville, taman wisata bougenville bandung selatan